“Sesungguhnya
agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam.” (QS. Ali Imran [3] : 19)
Kembali
melanjutkan pembahasan mengenai rukun Islam. Pada kesempatan ini, penulis akan
membahas secara ringkas mengenai hubungan antara Islam, Iman dan Ihsan. Semoga
Allah subhanahu wa ta’ala memudahkan.
Islam jika disebutkan secara mandiri tanpa disertai dengan Iman dan Ihsan,
maka yang dimaksud adalah seluruh ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad shallallahu
‘alaihi wa sallam baik dalam keyakinan, perkataan maupun perbuatan. Hal
tersebut sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta’ala:
إِنَّ ٱلدِّينَ عِندَ ٱللَّهِ ٱلْإِسْلَامُ
“Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah
Islam.”[1]
Akan tetapi, jika Islam
disebutkan bersamaan dengan Iman, maka yang dimaksud adalah amal lahiriyah,
sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta’ala:
قَالَتِ ٱلْأَعْرَابُ ءَامَنَّا
قُل لَّمْ تُؤْمِنُوا وَلٰكِن قُولُوا أَسْلَمْنَا وَلَمَّا يَدْخُلِ ٱلْإِيمَانُ
فِى قُلُوبِكُمْ
“Orang-orang Arab Badui itu berkata: “Kami telah beriman.”
Katakanlah: “Kamu belum beriman, tapi katakanlah ‘kami telah berislam
(tunduk)’, karena iman itu belum masuk ke dalam hatimu.”[2]
Begitu juga dengan Iman, jika Iman itu disebutkan secara mandiri tanpa disertai dengan Islam dan Ihsan,
maka yang dimaksudkan adalah seluruh ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad shallallahu
‘alaihi wa sallam baik dalam keyakinan, perkataan maupun perbuatan. Namun,
jika Iman disebut bergandengan dengan
Islam, maka yang dimaksudkan dengan Iman
di sini adalah mencakup amal bathin. Hal ini dapat kita perhatikan pada firman
Allah subhanahu wa ta’ala:
وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا
ٱلصَّالِحَاتِ
“Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan-amalan
yang shalih.”[3]
Maka yang dimaksudkan dengan orang yang
beriman di sini adalah orang yang melakukan amalan bathin. Sedangkan Ihsan adalah memperbaiki amalan
lahir maupun bathin. Gabungan dari ketiganya disebut dengan ad-Din yaitu
Islam. Wallahu a’lam.
Semoga bermanfaat.
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ
[1]
QS. Ali Imran [3] : 19
[2]
QS. al-Hujurat [49] : 14
Referensi
- al-Qur’an al-Kariim
0 Comment for "Hubungan antara Iman, Islam dan Ihsan"