“Aku
diistimewakan atas Nabi lainnya dengan enam buah keistimewaan; (1) Aku
dianugerahi jawaami’ul kalim
(perkataan yang singkat dan mengandung banyak hikmah), (2) aku dimenangkan atas
musuh dengan dilemparkan pada mereka perasaan takut (satu bulan perjalanan
sebelum peperangan dimulai), (3) dihalalkan bagiku harta rampasan perang, (4)
tanah dijadikan untukku sebagai tempat shalat dan alat untuk bersuci, (5) aku
diutus kepada makhluk seluruhnya dan (6) aku menjadi penutup para Nabi.” (HR.
Muslim no. 523)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam adalah sosok uswatun hasanah
(teladan yang baik). Beliau adalah seorang manusia yang terpilih, diutus oleh
Allah subhanahu wa ta’ala kepada
hamba-Nya agar hamba-hamba-Nya mengenal dengan benar siapa penciptanya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
merupakan rahmat bagi semesta alam. Semua makhluk bershalawat kepada beliau
kecuali orang-orang kafir dan orang-orang yang bakhil.
Pada kesempatan kali ini, penulis akan membahas mengenai suatu pertanyaan
mendasar yaitu apakah Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam diutus kepada Malaikat?
asy-Sayyid Ahmad bin Umar asy-Syathiri rahimahullah
berkata:
و أن سيدنا محمدا رسول الله إلى
الإنس والجن إجماعا ، وكذا الملائكة على المعتمد
“Bahwasanya junjungan kita Muhammad adalah utusan Allah
bagi manusia dan jin menurut kesepakatan ulama dan begitu pula bagi malaikat
menurut pendapat yang kuat.”[1]
Para ulama berbeda pendapat mengenai pengutusan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada
para malaikat. Setidaknya dalam hal ini ulama terpecah menjadi dua pendapat. al-Imam
al-Halimi dan al-Imam al-Baihaqi rahimahumallah
menyatakan bahwa Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam tidaklah diutus kepada para malaikat. Dalil yang
melandasi pendapat ini adalah sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
بُعِثْتُ إِلَى النَّاسِ كَافَّةً
“Aku diutus kepada manusia seluruhnya.”[2]
Hadits di atas menunjukkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam hanya diutus kepada manusia saja.
Sedangkan al-Imam Jalaluddin as-Suyuthi dan al-Imam Taqiyuddin as-Subki rahimahumallah menyatakan bahwa
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
diutus kepada para malaikat, bahkan beberapa ulama menyatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun diutus
kepada seluruh makhluk termasuk kepada para binatang dan juga benda-benda mati
seperti batu, kerikil, lumpur, pohon dan sebagainya. Dalil yang melandasi akan
hal ini adalah sabda Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam:
فُضِّلْتُ
عَلَى الأَنْبِيَاءِ بِسِتٍّ أُعْطِيْتُ جَوَامِعَ الْكَلِمِ وَنُصِرْتُ
بِالرُّعْبِ وَأُحِلَّتْ لِيَ الغَنَائِمُ وَجُعِلَتْ لِيَ الأَرْضُ طَهُورًا
وَمَسْجِدًا وَأُرْسِلْتُ إِلَي الْخَلْقِ كَافَّةً وَخُتِمَ بِيَ النَّبِيُّوْنَ .
“Aku diistimewakan atas Nabi lainnya dengan enam buah
keistimewaan; (1) Aku dianugerahi jawaami’ul
kalim (perkataan yang singkat dan mengandung banyak hikmah), (2) aku
dimenangkan atas musuh dengan dilemparkan pada mereka perasaan takut (satu
bulan perjalanan sebelum peperangan dimulai), (3) dihalalkan bagiku harta
rampasan perang, (4) tanah dijadikan untukku sebagai tempat shalat dan alat
untuk bersuci, (5) aku diutus kepada makhluk seluruhnya dan (6) aku menjadi
penutup para Nabi.”[3]
Kalimat وَأُرْسِلْتُ إِلَي الْخَلْقِ
كَافَّةًو “aku diutus
kepada makhluk semuanya” mengindikasikan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun diutus kepada para malaikat
karena para malaikat termasuk makhluk Allah subhanahu
wa ta’ala dan ini adalah pendapat yang paling kuat. Wallahu a’lam. Semoga bermanfaat.
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ
إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ
[2]
HR. al-Bukhari no. 438 dan Muslim no. 521
Referensi
- al-Imam Abu ‘Abdillah Muhammad bin Ism’ail al-Ju’fi al-Bukhari. Shahih al-Bukhari. 1419 H. Bait al-Afkar ad-Dauliyyah Riyadh.
- al-Imam Abu al-Husain Muslim bin al-Hajjaj al-Qusyairi an-Naisaburi. Shahih Muslim. 1419 H. Bait al-Afkar ad-Dauliyyah Riyadh.
- as-Sayyid Ahmad bin Umar asy-Syathiri. Nail ar-Raja’ bi Syahr Safinah an-Naja’. 1392 H. Mathba’ah al-Madani Kairo.
0 Comment for "Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diutus kepada Malaikat?"